Siapa perempuan yang paling berani? Jawabannya mungkin Heidi Klum. Hanya 5 minggu sejak melahirkan anak keempatnya, Lou, istri Seal ini sudah tampil memeragakan lingerie koleksi Victoria's Secret, November 2009. Kamis lalu, saat berlibur di Meksiko untuk merayakan ulang tahun pernikahannya yang kelima, model berusia 37 tahun ini terlihat sudah mengenakan bikini.
Dalam enam minggu, perempuan asal Jerman ini berhasil menurunkan bobotnya sebanyak 11 kg. Klum mengakui ada beberapa hal yang menguntungkan dirinya. Pertama, ia memang punya gen yang baik. Kedua, selama hamil, ia mengurangi asupan karbohidratnya. Ia juga tidak mengalami ngidam atau kelebihan berat badan. Seusai melahirkan, ia juga memberikan ASI untuk anaknya.
Ketiga, dan ini kemewahan yang hanya dimiliki para pesohor: menerbangkan pelatih pribadinya yang berbasis di New York, David Kirsch, ke rumahnya di Los Angeles. Hal ini terjadi ketika Klum harus tampil di show Victoria's Secret tahun 2005, 8 minggu setelah kelahiran anak keduanya, Henry.
Berolahraga kembali setelah mengandung 9 bulan memang tidak mudah. "Kalau Anda tidak latihan selama beberapa waktu, segala sesuatu terasa kaku," katanya.
Pola latihan yang diterapkan Kirsch adalah latihan dua kali sehari. Kemudian, ke mana pun pergi, ia membawa peralatan latihan yang bisa dilakukannya sendiri. Hal ini termasuk dua ankle weight seberat 1 kg (ingat yang dilakukan Gwyneth Paltrow?), medicine ball seberat 2 kg (mirip bola basket tapi berat, bisa dibeli di toko-toko olahraga), dan DVD Boot Camp yang diberikan Kirsch.
Keempat, mau tak mau, diet. Kirsch melakukan sweeping di lemari es Klum. Roti dan liverwurst (sosis Jerman) yang biasa jadi menu sarapannya sukses disingkirkan. Begitu pula ice cream yang ditaburi jus buah berry di atasnya. "Semuanya dilarang!" serunya, sambil menambahkan bahwa menjadi ibu dari empat anak usia 7 bulan hingga 6 tahun, juga membuatnya tetap aktif.
Lain Heidi Klum, lain pula cara para selebriti lain dalam mengembalikan berat badan normal paska melahirkan. Anda ingin mencoba trik mereka?
Adriana Lima
Seusai melahirkan Valentina, November 2009, Adriana berlatih bersama trainer Michael Oladjide di Aerospace High Performance Center. Tak tanggung-tanggung, jadwal latihannya setiap hari, bahkan kadang-kadang ia berlatih dua kali dalam sehari. Latihannya seperti boxing, lompat tali, dan latihan kardio jenis high-impact dengan durasi antara 1-2 jam.
Untuk dietnya, model asal Brasil ini tidak mengonsumsi karbohidrat, dan hanya makan protein selama tiga minggu. Sekarang ia sudah kembali makan karbohidrat, tapi menolak menghitung kalorinya. "Pokoknya saya hanya mencoba memerhatikan apa yang saya makan, hanya yang bergizi," tuturnya.
Ellen Pompeo
Menjaga berat badan tetap dilakukannya sejak hamil. Saat hamil, bintang Grey's Anatomy ini melakukan latihan tiga hari dalam seminggu, dan mengurangi makanan kemasan dalam dietnya. Tidak heran bila bobotnya turun sangat cepat begitu melahirkan.
Kelly Rutherford
Bintang Beverly Hills 90210 ini banyak makan sayuran hijau saat masih hamil. Ia sering ngidam kale kukus, lobak, dan burger kalkun organik. Setelah melahirkan, menyusui sangat berperan dalam menurunkan bobot perempuan berusia 40 tahun ini.
Parminder Nagra
Namanya juga orang India. Ketika hamil, "Aku ngidam makanan India," tutur mantan bintang serial ER ini. Rasa pedas rempah itu juga membuat metabolismenya meningkat. Empat minggu setelah melahirkan, ia langsung berolahraga kembali.
Sarah Michelle Prinze
Sebulan setelah melahirkan putri pertamanya, Sarah sudah kembali ke berat badan aslinya. Tak ada penjelasan resmi mengenai bagaimana ia membuang ekstra kilogram tersebut, tetapi selama hamil ia mengikuti kelas pilates tiga kali seminggu bersama trainer Alycea Ungaro.
Nicole Richie
Partner-nya, Joel Madden, pernah mengatakan bahwa selama hamil Nicole ngidam burger di In-N-Out. Bahkan, Nicole selalu memintanya tengah malam. Untungnya, ia segera insaf. Dua minggu setelah melahirkan anak keduanya, Sparrow, putri Lionel Richie ini sudah kembali langsing. Rahasianya adalah diet makanan organik, dan latihan pilates secara rutin.
Sumber: US Weekly
KOMPAS.com
Jumat, 17 Juni 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)